Pengenalan
Di bab pertama ini saya akan memperkenalkan terlebih dahulu tentang apa itu HTML dan Perkembangan HTML itu sendiri (Materi ini ditujukan bagi yang baru mengenal atau ingin belajar web). Pernah Anda melihat dimana saat mencari bahan yang Anda cari menemukan sebuah website atau blog yang berisi teks atau gambar yang bergerak? Bisa bergerak dari kanan ke kiri layar komputer Anda ataupun sebaliknya. Tulisan yang ditampilkan berwarna-warni dan style yang bermacam-macam. Kenapa bisa seperti itu? Karena dibalik website atau blog tersebut ada HTML yang berperan. Coba pada browser saat membuka website atau blog, Anda ketik di keyboard diketik secara bersamaan (Ctrl+U) maka akan keluar source kode dari website atau blog tersebut berupa HTML. Anda akan temukan bahasa bertanda "<" dan ">". Nah itulah yang disebut html yang terdapat pembuka dan penutup.
HTML merupakan bahasa pemrograman web yang boleh dikatakan bahasa tingkat tinggi sehingga tidak semua orang dapat memahaminya dengan mudah. Sebagai contoh kita akan membuat 5 huruf saja misalkan "Rully" Anda harus menuliskan banyak karakter seperti contoh di bawah ini.
Dari skrip diatas maka output atau tampilannya hanya bertuliskan "Rully" saja dapat dilihat pada gambar 1.1 dibawah ini
Jika Anda yang sudah mempunyai weblog tentu sudah tidak asing lagi dengan HTML. HTML perlu dipelajari untuk dapat meningkatkan penampilan dari blog yang Anda punya. Jika sudah memahami HTML maka Anda bisa melakukan kostumisasi dan optimasi tingkat lanjut blog Anda. Pada dasarnya Programer Web harus mengerti terlebih dahulu mengenai HTML agar lebih mudah memahami program yang lainnya. HTML merupakan pemrograman dasar untuk membuat halaman web.
HTML kepanjangan dari HyperText Markup Language adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web Internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa). dikutip dari wikipedia.
Perkembangan HTML
Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Language, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi (ISO 8879) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML (Standard Generalized Markup Language). ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk pemrosesan informasi teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari SGML, yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang menggunakan World Wide Web. Versi terakhir dari HTML saat ini adalah HTML5.
HTML versi 1.0
Kemampuan yang dimiliki versi 1.0 ini antara lain dapat menampilkan heading, paragraph, hypertext, list, serta cetak tebal dan miring pada teks. Versi ini juga mendukung peletakan image pada dokumennya tanpa memperbolehkan menempatkan teks disekililingnya (wrapping).
HTML versi 2.0 (RFC 1866) disetujui sebagai standar 22 September 1995
Pada versi ini, penambahan kualitas HTML terletak pada kemampuan untuk menampilkan suatu form pada dokumen. Dengan adanya form ini maka kita dapat memasukkan nama, alamat, serta saran/kritik. HTML versi 2.0 ini merupakan pionir dari adanya homepage interaktif.
HTML versi 3.0 (HTML 3.2 - 14 Januari 1996)
HTML versi 3.0 menambahkan beberapa fasilitas baru seperti tabel. Versi ini yang disebut juga sebagai HTML+ tidak bertahan lama dan segera digantikan HTML versi 3.2.
HTML versi 4.0 (18 Desember 1997)
HTML versi 4 ini memuat banyak sekali perubahan dan revisi dari pendahulunya. Perubahan ini terjadi dihampir segala perintah-perintah HTML seperti table, image, link, text, meta, imagemaps, form, dan lain-lain.
Kemudian lahir HTML 4.01 yang dikeluarkan secara resmi oleh W3C pada tanggal 24 April 1998 serta menjadi standar pada tanggal 24 Desember 1999. HTML 4.01 merupakan perbaikan dari HTML 4.0 yang terlebih dahulu diterbitkan. HTML 4.01 ini masih menjadi standar resmi sampai sekarang dan umumnya browser memiliki dukungan penuh terhadap HTML 4.01.
HTML 5
HTML 5 generasi berikutnya dari HTML. Beberapa fitur baru yang paling menarik di HTML 5 sebagai berikut.
Setelah kemunculuan HTML versi 4.01, telah muncul bahasa generasi berikutnya yaitu XHTML (X-tensible HTML).
Untuk penjelasan berikutnya adalah tentang Dasar-Dasar HTML
Lanjut ke Bab 2: Dasar-Dasar HTML
HTML merupakan bahasa pemrograman web yang boleh dikatakan bahasa tingkat tinggi sehingga tidak semua orang dapat memahaminya dengan mudah. Sebagai contoh kita akan membuat 5 huruf saja misalkan "Rully" Anda harus menuliskan banyak karakter seperti contoh di bawah ini.
<html><head><title>Contoh</title></head><body> Rully</body></html>Dari skrip diatas maka output atau tampilannya hanya bertuliskan "Rully" saja dapat dilihat pada gambar 1.1 dibawah ini
Gambar 1.1 Menuliskan Rully
Jika Anda yang sudah mempunyai weblog tentu sudah tidak asing lagi dengan HTML. HTML perlu dipelajari untuk dapat meningkatkan penampilan dari blog yang Anda punya. Jika sudah memahami HTML maka Anda bisa melakukan kostumisasi dan optimasi tingkat lanjut blog Anda. Pada dasarnya Programer Web harus mengerti terlebih dahulu mengenai HTML agar lebih mudah memahami program yang lainnya. HTML merupakan pemrograman dasar untuk membuat halaman web.
HTML kepanjangan dari HyperText Markup Language adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web Internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa). dikutip dari wikipedia.
Perkembangan HTML
Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Language, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi (ISO 8879) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML (Standard Generalized Markup Language). ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk pemrosesan informasi teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari SGML, yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang menggunakan World Wide Web. Versi terakhir dari HTML saat ini adalah HTML5.
HTML versi 1.0
Kemampuan yang dimiliki versi 1.0 ini antara lain dapat menampilkan heading, paragraph, hypertext, list, serta cetak tebal dan miring pada teks. Versi ini juga mendukung peletakan image pada dokumennya tanpa memperbolehkan menempatkan teks disekililingnya (wrapping).
HTML versi 2.0 (RFC 1866) disetujui sebagai standar 22 September 1995
Pada versi ini, penambahan kualitas HTML terletak pada kemampuan untuk menampilkan suatu form pada dokumen. Dengan adanya form ini maka kita dapat memasukkan nama, alamat, serta saran/kritik. HTML versi 2.0 ini merupakan pionir dari adanya homepage interaktif.
HTML versi 3.0 (HTML 3.2 - 14 Januari 1996)
HTML versi 3.0 menambahkan beberapa fasilitas baru seperti tabel. Versi ini yang disebut juga sebagai HTML+ tidak bertahan lama dan segera digantikan HTML versi 3.2.
HTML versi 4.0 (18 Desember 1997)
HTML versi 4 ini memuat banyak sekali perubahan dan revisi dari pendahulunya. Perubahan ini terjadi dihampir segala perintah-perintah HTML seperti table, image, link, text, meta, imagemaps, form, dan lain-lain.
Kemudian lahir HTML 4.01 yang dikeluarkan secara resmi oleh W3C pada tanggal 24 April 1998 serta menjadi standar pada tanggal 24 Desember 1999. HTML 4.01 merupakan perbaikan dari HTML 4.0 yang terlebih dahulu diterbitkan. HTML 4.01 ini masih menjadi standar resmi sampai sekarang dan umumnya browser memiliki dukungan penuh terhadap HTML 4.01.
HTML 5
HTML 5 generasi berikutnya dari HTML. Beberapa fitur baru yang paling menarik di HTML 5 sebagai berikut.
- Unsur kanvas untuk menggambar.
- Video dan elemen audio untuk media pemutaran.
- Dukungan lebih baik untuk penyimpanan offline local.
- Elemen baru, seperti artikel, footer, header, nav.
- Kontrol bentuk baru, seperti kalender, tanggal, waktu, email, URL dan search.
Setelah kemunculuan HTML versi 4.01, telah muncul bahasa generasi berikutnya yaitu XHTML (X-tensible HTML).
Untuk penjelasan berikutnya adalah tentang Dasar-Dasar HTML
Lanjut ke Bab 2: Dasar-Dasar HTML
